Pada pembahasan kali ini akan kami ulas mengenai Urutan kata dalam kelompok kata benda, kata depan dan kata kerja dalam Bahasa Belanda. Pada waktu sebelumnya, kami telah mengulas materi mengenai Pengingkaran Kata : Penggunaan Niet dan Geen Bahasa Belanda dan Penjelasan Kalimat Majemuk Bahasa Belanda yang berkaitan erat dengan pembahasan ini. Pembahasan berikut ini merupakan kelanjutan dari materi-materi sebelumnya pada bab / topik materi tentang Tata Kalimat Bahasa Belanda.
Nah, mengenai Urutan kata dalam kelompok kata benda, kata depan dan kata kerja dalam Bahasa Belanda ini terdapat beberapa istilah singkatan yang dipakai dan harus kita tau terlebih dulu, seperti:
- N = kata benda, nama, atau kata ganti
- A = kata sifat (adjektif), dan bentuk partisip
- det = kata sandang, kata ganti petunjuk, dsb
- K = adverbium atau keterangan
- Ks = kata sambung
1. Kelompok kata benda
Dalam kelompok kata benda ini merupakan kelompok kata yang intinya dapat dilengkapi kata sandang, kat sifat, keterangan, maupun kata sambung. Mari kita simak contoh berikut ini (kata inti berwarna merah):
kelompok kata benda pola
- hij/Jan N
dia laki-laki/Jan - die deur det-N
itu-pintu
pintu itu - deze fraaie deur det-A-N
ini-indah-pintu
pintu yang indah ini - die fraaie oude deur det-A-A-N
itu-indah-tua-pintu
pintu yang tua dan indah itu - die fraaie maar scheve deur det-A-Ks-A-N
itu-indah-tetapi-miring-pintu
pintu yang indah tetapi miring itu - die zeer fraaie deur det-K-A-N
itu-sangat-indah-pintu
pintu yang sangat indah itu - die verzakte deur det-A-N
itu-anjlok-pintu
pintu yang anjlok itu - deze vorig jaar vernieuwde deur det-K-A-N
ini-lalu-tahun-diperbaiki-pintu
pintu yang tahun lalu diperbaiki ini - die grondig vernieuwde deur det-K-A-N
itu-total-diperbaiki-pintu
pintu yang diperbaiki secara total itu - deze door Jan vernieuwde deur det-K-A-N
ini-oleh-Jan-diperbaiki-pintu
pintu yang diperbaiki oleh Jan ini
2. Kelompok kata depan
Pada kelompok kata depan ini, terdapat 2 istilah singkatan yang dipakai, yaitu:- P = kata depan
- p = bagian kedua dari sebuah kata depan yang dapat dipisahkan
Contoh:
in de kamer P - det - N
di dalam kamar itu
de kamer in det - N - P
masuk kamar itu
door de kamer heen P - det - N - p
menembus/melalui kamar itu
3. Kelompok kata kerja
Dalam kelompok kata kerja ini terdapat singkatan-singkatan yang dipakai sebagai keterangan pola dari sebuah kalimat, yaitu:
- V = kata kerja mandiri dalam kata o.t.t (kini) dan o.v.t (lampau)
- Vi = kata kerja mandiri dalam infinitif
- Vpr = kata kerja mandiri dalam bentuk partisip
- pV = kata kerja yang dapat dipisahkan (kata depan + kata kerja)
- Vr = kata kerja refleksif
- Vb = kata kerja bantu
- Vm = kata kerja modal
- R = kata kerja refleksif
- p = kata depan
Selain itu, kelompok kata kerja terdapat 2 penjelasan lagi, yakni kelompok kata kerja dilihat dari kata kerja mandiri dan kelompok kata kerja dengan kata kerja yang dapat dipisahkan.
- Kelompok kata kerja dilihat dari kata kerja mandiri
Kata kerja mandiri merupakan kata kerja yang dapat mandiri dalam kalimat dan tidak perlu digabung dengan kata kerja lain, contohnya kata werk (1), werken (2, 3), vergist (4). Kata kerja ini tidak pernah berbentuk kata kerja bantu/kata kerja modal. Kata kerja bantu/modal tidak pernah berdiri sendiri dalam suatu kalimat, sehingga harus dilengkapi kata kerja mandiri.
- Ik werk morgen V
Saya bekerja besok - Ik kan morgen niet werken Vm - Vi
Saya besok tidak dapat bekerja - Ik moet morgen kunnen werken Vm - Vm - Vi
Saya besok harus dapat bekerja - Hij heeft zich vreselijk vergist Vb - R - Vr/Vpr
Dia telah keliru sekali
- Kelompok kata kerja dengan kata kerja yang dapat dipisahkan
- Ik was altijd menteen af ↔ berpola → pV
Saya selalu langsung mencuci piring - Ik zal straks afwassen ↔ berpola → Vm - pVi / pV
Saya nanti akan mencuci piring sendiri - Ik heb gisteravond zelf afgewassen ↔ berpola → Vb - pV / Vpr
Saya kemarin malam telah mencuci piring sendiri
Dalam bentuk perfektum (selesai), ge- berada di tengah, bukan di depan seperti pada kata kerja biasa. Contohnya, pada kata kerja yang dapat dipisahkan lainnya seperti:
oversteken yang artinya "menyeberang"
- Mijn oma steekt meestal de straat alleen over ↔ berpola → pV
Nenek saya biasanya menyeberang jalan sendiri - Nu moet zij de grote straat oversteken ↔ berpola → Vm - pVi / pV
Sekarang dia juga harus menyeberang jalan besar itu
Contoh lain (batas bagian yang dapat dipisahkan diberi tanda / , bentuk perfektum disertakan di sebelah kanan):
- op/drinken - minum sampai habis - opgedronken
- in/schrijven - mendaftarkan diri - ingeschreven
- terug/komen - kembali - teruggekomen
- mee/gaan - ikut pergi - meegegaan
- toe/laten - mengijinkan - toegelaten
- voor/lezen - membacakan - voorgelezen
Untuk menandai apakah sebuah kata kerja dalam kalimat terpisahkan atau tidak, bisa dilihat dengan cara mencari kata depan yang berada di belakang kalimat. Apabila ada kata depan tidak diikuti kata benda, hampir pasti kata tersebut merupakan bagian dari kata kerja. Contohnya pada kata kerja yang langsung mudah kita lihat adalah steekt (infinitif nya : steken).
Apabila kata kerja ini langsung dilihat artinya dalam kamus, akan kita dapatkan terjemahannya yaitu "menusuk". Pada contoh kalimat (oversteken yang artinya "menyeberang") di atas tadi menjadi aneh artinya. Berarti yang dilakukan tadi salah, karena tidak melihat bahwa kata kerja tersebut masih harus digabungkan dengan over.
Karena itu, slaat ... over harus dicari terjemahannya pada kata overslaan. Kata kerja was ... af dalam kamus akan kita temukan pada huruf A, bukan W.
Untuk itu, sangat disarankan untuk membaca kalimat secara keseluruhan terlebih dulu, barulah mencari kata-kata sulit.
Sekian dari kami dalam ulasan materi bahasa Belanda mengenai Urutan Kata Dalam Kelompok Kata Bahasa Belanda. Semoga penjelasan di atas dapat dipahami dan bermanfaat bagi semuanya.